Berawal
dari Ciputat Kabupaten Tangerang, termasuk wilayah Kabupaten tetapi paling
dekat dengan DKI Jakarta. Disana lah saya dan keluarga kecil kami tinggal pada
tahun 2008 sampai akhirnya kami memutuskan untuk pindah ke Bogor pada tahun 2011.
Full Time di rumah mengurus dan
menjaga anak-anak sendiri. Tidak kenal dengan internet hanya televisi media
informasi yang tersedia saat itu, itupun full
day acara anak-anak seperti Baby TV,
Disney channel dan program TV
anak-anak lainnya. Merupakan suatu yang langka buat saya bisa duduk menikmati
acara televisi sambil bersantai. Handphone
yang saya miliki pun bukan smartphone yang keren seperti saat ini.
ketika menghadiri undangan
pernikahan salah satu teman di daerah Bandung, bertemu dengan teman lama yang
juga membawa serta keluarganya. Mata saya tak lepas memandangi keluarga kecil
itu dengan busana serba batik dari kepala keluarga hingga anak mereka yang
masih balita. Ketertarikan saya pada batik dimulai saat itu, “wahh.. saya juga
ingin membuat seragam keluarga dari batik seperti itu” berkata dalam hati.
Namun saat itu keluarga kami sedang tertimpa musibah, anak kedua kami menghadap
Yang Maha kuasa. Ekonomi carut marut untuk membiayai pengobatan, jangankan
untuk membeli batik untuk makan sehari-hari saja sulit.
Sampai akhirnya saya memutuskan
bekerja kembali disalah satu perusahaan Farmasi di Bogor untuk membantu
perekonomian keluarga. Tak pernah tahu bahwa pemerintah menetapkan hari Batik
Nasional, agar tidak ada yang mengklaim batik sebagai kebudayaan negara lain.
Sampai pada tanggal 1 Oktober tepatnya pukul 21:05 WIB saya mendapat sms dari
area leader yang menghimbau untuk mengenakan batik esok hari. Karena besok,
tanggal 2 Oktober merupakan hari batik Nasional, bingung bukan kepalang. “Jam segini
masih adakah toko yang buka?..”, bola mata saya bolak balikan melirik jam
dinding dan sms yang baru saya baca.
“kalaupun ada,
setiba di toko pas tutup. haduh harus gimana ya?..”, sambungku, bingung karena
belum punya baju batik.
“Apa yang harus
saya pakai besok?...” sambil bongkar-bongkar lemari mencari pakaian yang mempunyai
motif batik. Namun saya tak menemukan pakaian yang motifnya mirip batik.
Dari hasil menimbang dan
menimbang akhirnya saya memutuskan untuk mengenakan pakaian kotak-kotak dengan
warna sedikit mencolok. Seribu pertanyaan menghujani saya, yang memakai kemeja
kotak-kotak warna hijau-biru.” Kok, tidak memakai batik?..” kurang lebih semua
pertanyaan seperti itu. Setelah makan siang karyawan diminta kumpul di Lobi
untuk foto bersama. Semua mata tertuju pada saya, Pipi saya memerah sambil
tersenyum malu. Tapi hati saya sedikit lega ketika melihat ada beberapa teman
yang mengenakan pakaian kotak-kotak sama seperti saya, kemudian salah satu
rekan kerja satu departement dengan saya punya jawaban sedikit santai.” Hooo
jangan salah ini juga Batik, Batik Cianjur..” Sahutnya sambil mengedipkan mata.
“Iya kan Pa..” pintanya kepada rekan yang lain untuk meminta dukungan sambil
tersenyum. Akhirnya saat berfoto saya sembunyi hanya kepala saja yang terfoto.
Foto bareng rekan kerja |
Add caption |
Sejak itu saya
langsung mencari kemeja batik, meskipun saya tidak punya waktu banyak untuk
berbelaja batik langsung. Tapi sekarang sudah ada cara berbelanja online,
tinggal klik WWW.Berbatik.com bisa via smartphone. Lihat catalog, pilih kemeja
batik, dres, rok, atau masih berupa bahan batik yang bisa kita jahit sendiri
untuk dibuat seragam batik keluarga seperti yang saya inginkan beberapa tahun
lalu. Tapi kenali dulu tips berbelanja online supaya tidak tertipu, baca
petunjuknya dengan teliti. Jenis batik apa yang anda inginkan. Karena sekarang
ada berbagai macam batik, mulai batik Solo, batik Malang bahkan DKI Jakarta
sudah membuat batik sendiri yang motifnya terdapat gambar ondel-ondel sebagai symbol
Betawinya. Selain itu ada batik tulis yang proses produksinya digambar sendiri
menggunakan canting atau batik print namun batik tulis relative lebh mahal
karena prosesnya yang relative lebih lama.
Seragam Batik keluarga |
Tulisan ini diikutkan dalam kontes Blog aku berbatik yang diselanggarakan oleh WWW.Berbatik.Com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar